ilustrasi sambal seruit lampung dengan ikan goreng

Sambal Seruit Lampung: Asal, Varian, dan Resep Praktis di Rumah

in
Oleh-oleh & Kuliner

Kalau bicara kuliner khas Lampung, nama sambal seruit pasti langsung muncul di benak banyak orang. Sambal seruit Lampung sudah jadi ikon kuliner yang mencerminkan budaya makan masyarakat provinsi ini.

Dalam semangkuk sambal seruit Lampung, ada perpaduan rasa pedas, asam, gurih, dan sentuhan unik dari tempoyak (fermentasi durian) atau mangga kweni. Kombinasi rasa yang segar dan unik ini membuat sambal seruit Lampung selalu sukses bikin sesi makan ikan bakar atau goreng terasa lebih mantap.

Artikel ini akan mengajak Anda mengenal lebih dekat sambal seruit Lampung, mulai dari asal-usul, varian populer, hingga resep praktis yang bisa Anda coba sendiri di rumah.

Apa Itu Sambal Seruit Lampung?

Sambal seruit Lampung adalah sambal khas masyarakat Lampung yang biasanya disajikan bersama ikan bakar atau ikan goreng. Ciri khas sambal ini terletak pada kombinasi cabai, terasi, bawang, tomat, serta tambahan bahan unik seperti tempoyak (fermentasi durian) atau mangga kweni serut. 

Sambal seruit Lampung ini rasanya pedas, asam, dan gurih. Cocok banget sebagai teman makan untuk mengangkat cita rasa ikan dan lalapan segar.

Karakter Rasa & Aroma

Sambal seruit Lampung punya karakter rasa yang kaya. Ada pedas yang langsung terasa menggigit lidah, segar-asam dari mangga dan tomat rampai, gurih dari terasi, hingga aroma khas tempoyak yang memberi rasa gurih mendalam. Kombinasi ini membuat sambal seruit Lampung berbeda dari sambal daerah lain di Sumatera.

Hubungan Seruit (Ikan) vs Sambal Pendampingnya

Di Lampung, istilah seruit sendiri merujuk pada tradisi makan ikan yang dilumuri sambal ini. Jadi, sambal bukan sekadar pelengkap, melainkan bagian utama dari cara menyantap ikan bersama keluarga atau dalam acara adat. 

Ikan tanpa sambal seruit akan terasa kurang lengkap. Begitu pula sebaliknya, sambal seruit tanpa ikan seperti kehilangan maknanya. Keduanya adalah pasangan serasi dalam kuliner Lampung.

Asal-Usul & Budaya Menyantap Seruit

Sambal seruit Lampung punya nilai budaya yang kental. Dalam masyarakat Lampung, seruit adalah simbol kebersamaan. Satu piring ikan bakar atau goreng disantap ramai-ramai dengan sambal seruit di tengah meja atau sambil lesehan di lantai. Tradisi ini masih hidup hingga sekarang, baik di acara adat maupun momen kumpul keluarga.

Seruit di Jamuan Adat & Keluarga

Dalam upacara adat Lampung, seruit sering dihidangkan sebagai bagian dari jamuan. Filosofinya sederhana: makan bersama dengan sambal seruit Lampung mempererat tali persaudaraan. Di luar acara adat, sajian ini juga akrab hadir di meja makan keluarga, terutama saat akhir pekan atau ketika ada tamu dari jauh.

Ikan yang Lazim Dipakai

Jenis ikan yang biasa digunakan untuk seruit adalah ikan sungai maupun ikan air tawar, seperti baung, patin, lais, dan belida. Ikan-ikan ini biasanya dibakar dengan arang atau digoreng terlebih dahulu sebelum disantap bersama sambal.

Varian Sambal Seruit Lampung Paling Populer

Sambal seruit Lampung punya banyak varian. Tiap varian punya penggemar masing-masing.

Perbedaan utamanya terletak pada bahan tambahan yang dipakai untuk memberi sentuhan rasa unik. Ada tempoyak yang khas rasanya, ada juga mangga kweni yang segar.

Sambal Seruit Tempoyak (Durian Fermentasi)

Sambal seruit dengan tambahan tempoyak (sumber)

Ini adalah varian paling otentik dan paling identik dengan Lampung. Tempoyak (fermentasi durian) dicampur dalam ulekan sambal, menghasilkan rasa gurih pedas yang nikmat. 

Aroma khasnya memang tidak semua orang langsung suka, tapi begitu sudah terbiasa, sambal seruit Lampung dengan tempoyak ini bisa bikin ketagihan!

Sambal Seruit Mangga Kweni (Asam Segar Aromatik)

Sambal seruit dengna mangga kweni (sumber)

Sambal seruit Lampung dengan mangga kweni bisa jadi pilihan buat Anda yang ingin mencoba rasa khas yang lebih “ringan”. Mangga yang diserut atau lalu dicampur ke sambal menghasilkan kombinasi pedas yang bercampur manis asam, segar maksimal!

Kombinasi Tempoyak + Kweni

Ada juga kreasisambal seruit Lampung yang menggabungkan kedua bahan tambahan tempoyak dan kweni dalam satu ulekan. Kombinasi ini menghadirkan sambal yang unik. Aroma khas tempoyak berpadu dengan segarnya mangga kweni menghasilkan rasa yang lebih “bersahabat” di lidah banyak orang.

Tingkat Kepedasan & Substitusi Cabai

Tingkat pedas sambal seruit bisa disesuaikan. Orang Lampung biasanya tak tanggung-tanggung dalam memakai cabai rawit merah. Namun, buat Anda yang kurang tahan pedas, cabai bisa dikurangi atau diganti dengan cabai merah besar yang pedasnya lebih ramah di lidah.

Resep Dasar Sambal Seruit

Sambal seruit Lampung dibuat dengan bahan sederhana, tapi hasilnya selalu bikin makan makin lahap. Resep dasar ini cocok untuk pemula maupun yang sudah terbiasa di dapur.

Bahan:

  • 10–15 buah cabai rawit merah (bisa dikurangi sesuai selera pedas)
  • 5 buah cabai merah keriting
  • 3 siung bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 10 buah tomat rampai (bila tidak ada bisa diganti tomat ceri atau tomat merah secukupnya)
  • 1 sdt terasi bakar (atau goreng sebentar bila tidak ada arang)
  • 4 sdt garam
  • ½ sdt gula pasir

Cara Membuat:

  1. Cuci bersih semua bahan.
  2. Ulek kasar cabai rawit, cabai besar, bawang, dan tomat.
  3. Masukkan terasi bakar, garam, dan gula, lalu ulek kembali hingga rata.
  4. Sajikan segera bersama ikan bakar atau goreng dan lalapan.

Tips Agar Rasa “Naik Kelas”

  • Panggang terasi dengan daun pisang agar aromanya lebih wangi.
  • Tambahkan sedikit minyak panas bekas menggoreng ikan untuk rasa lebih gurih.
  • Koreksi rasa sebelum disajikan, pedas, asam, dan gurihnya harus seimbang.

Porsi, Estimasi Waktu, & Info Gizi Singkat

  • Porsi: 4 orang
  • Waktu membuat: ±5 menit
  • Info gizi singkat: kaya vitamin C dari cabai dan tomat.

Resep Varian: Tempoyak & Mangga Kweni

Selain resep dasar, sambal seruit Lampung juga punya dua varian populer yang sering jadi andalan di meja makan orang Lampung, yaitu tempoyak dan mangga kweni. Keduanya sama-sama segar, tapi menawarkan pengalaman rasa yang berbeda.

Resep Sambal Seruit Tempoyak

Bahan:

  • 12 cabai rawit merah
  • 4 cabai merah keriting
  • 3 siung bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 10 buah tomat rampai (bila tidak ada bisa diganti tomat ceri atau tomat merah secukupnya)
  • 1 sdt terasi bakar
  • 4 sdt garam
  • ½ sdt gula
  • 2–3 sdm tempoyak (pilih yang tidak terlalu asam)

Cara Membuat:

  1. Ulek cabai, tomat, dan bawang hingga halus.
  2. Masukkan terasi, garam, gula, lalu aduk rata.
  3. Tambahkan tempoyak sedikit demi sedikit agar sambal tidak lengket di cobek.
  4. Koreksi rasa, sajikan.

Resep Sambal Seruit Mangga Kweni

Bahan:

  • 10 cabai rawit merah
  • 5 cabai merah keriting
  • 3 siung bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 10 buah tomat rampai (bila tidak ada bisa diganti tomat ceri atau tomat merah secukupnya)
  • 1 sdt terasi bakar
  • ½ sdt garam
  • ½ sdt gula
  • ½ buah mangga kweni, serut kasar

Cara membuat:

  1. Haluskan cabai, bawang, tomat, terasi, garam, dan gula.
  2. Masukkan mangga kweni serut, aduk rata tanpa terlalu ditekan agar tekstur tetap segar.
  3. Tambahkan perasan jeruk nipis, siap disantap.

Versi Tanpa Terasi Untuk Sambal yang Vegan-Friendly

Bagi yang tidak mengonsumsi terasi atau ingin versi vegan, sambal tetap bisa dibuat dengan menambahkan sedikit kecap asin atau kaldu jamur bubuk sebagai pengganti rasa gurih. Hasilnya tetap sedap dan segar untuk menemani tahu tempe goreng, sayur rebus, dan nasi hangat.

Cara Menyajikan Sambal Seruit Lampung & Teman Makan yang Cocok

Sambal seruit dan pelengkapnya (sumber)

Sambal seruit akan terasa lebih nikmat kalau disajikan dengan pasangan yang tepat. Selain ikan, ada juga pelengkap lain yang bisa makan semakin nikmat.

Pendamping Utama: Seruit Ikan Bakar/Goreng

Paduan klasik sambal seruit Lampung tentu saja ikan. Ikan baung, patin, atau belida yang dibakar di atas bara arang jadi pilihan favorit. Kalau ingin lebih praktis, ikan nila atau lele goreng juga bisa jadi alternatif. Tekstur ikan yang lembut berpadu sempurna dengan pedas-asam sambalnya.

Lalapan & Pelengkap

Selain ikan, sambal seruit makin mantap disantap bersama lalapan sayur mentah yang segar. Timun, kemangi, kol, bisa jadi pilihan. Selain lalapan mentah, Anda juga bisa menambahkan sayuran rebus seperti daun singkong atau labu siam mini yang direbus. Selain itu, seruit juga nikmat dimakan bsersama terong bakar lho!

Nasi Panas vs Singkong Rebus

Umumnya, sambal seruit dinikmati dengan nasi putih panas yang pulen. Tapi, di beberapa daerah pesisir Lampung, singkong rebus juga sering jadi pengganti karbohidrat. Tekstur singkong yang padat dan legit memberi sensasi berbeda saat dicocol sambal seruit.

Penyimpanan, Ketahanan, dan Keamanan Pangan

Sambal seruit memang paling enak disantap segera setelah dibuat. Tapi, kalau Anda ingin menyimpannya untuk beberapa hari, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar rasa tetap terjaga dan aman dikonsumsi.

Berapa Lama Tahan di Kulkas/Freezer

  • Varian tempoyak: bisa bertahan 3–4 hari di kulkas atau hingga 2 minggu jika disimpan di freezer.
  • Varian mangga kweni: lebih cepat berubah rasanya jadi sebaiknya dihabiskan dalam waktu 1–2 hari di kulkas.

Wadah Kedap & Double Seal untuk Aroma

Simpan sambal seruit Lampung di wadah kaca atau plastik kedap udara. Untuk varian tempoyak, sebaiknya gunakan double seal (misalnya, wadah tertutup rapat lalu dimasukkan lagi ke plastik zip) agar aroma duriannya tidak menyebar ke makanan lain di kulkas.

Reheat Cepat & Tanda Sambal Tak Layak Konsumsi

Sebenarnya Anda juga bisa langsung menyantap sambal tanpa dihangatkan. Tapi, Anda juga bisa memanaskan sambal sebentar di wajan dengan sedikit minyak agar lebih harum.

Jangan dikonsumsi jika sambal sudah berbau menyengat tidak wajar, berubah warna, atau berlendir. Itu tandanya sambal sudah tidak layak makan.

Dibawa sebagai Oleh-Oleh? Begini Packing yang Aman

Sambal seruit termasuk oleh-oleh khas Lampung yang cukup diminati, terutama oleh perantau atau wisatawan kuliner. Tapi, karena aromanya yang kuat, sambal ini perlu di-packing dengan cara khusus agar aman dibawa bepergian, termasuk naik pesawat.

Vakum, Spill-Proof, Label Isi & Tanggal

Cara paling praktis adalah menggunakan kemasan vakum atau botol plastik tebal dengan segel rapat. Pastikan kemasan spill-proof (anti bocor) agar sambal tidak tumpah. Jangan lupa beri label berisi nama sambal, varian (tempoyak/kweni), dan tanggal pembuatan.

Kabin vs Bagasi

Kalau Anda naik pesawat, sambal dalam kemasan cair atau semi-padat sebaiknya dimasukkan ke bagasi, bukan kabin. Hal ini untuk menghindari aturan larangan membawa cairan berlebih. Kecuali kalau sudah dalam kemasan botol kecil (≤100 ml), barulah aman di kabin.

Tips Antisipasi Aroma Tajam

Untuk varian tempoyak, aroma bisa sangat menyengat. Gunakan plastik berlapis ganda atau alumunium foil sebelum dimasukkan ke wadah. Trik ini membantu meminimalkan bau yang bisa mengganggu selama perjalanan.

Perbandingan Varian Sambal Seruit

Supaya lebih mudah memilih sesuai selera, berikut perbandingan singkat beberapa varian sambal seruit khas Lampung.

Tabel 1. Perbandingan Varian Sambal Seruit Lampung

VarianRasa DominanBahan UtamaCocok untuk
Seruit TempoyakGurih, rasa asam yang unikTempoyak (durian fermentasi)Ikan baung, patin, belida
Seruit Mangga KweniAsam segar, aromatikMangga kweni serutIkan nila, lele, gurame
Seruit Tempoyak + KweniKombinasi asam manis gurihTempoyak + mangga kweniHampir semua jenis ikan
Seruit Tanpa Terasi (Vegan)Asam segar, ringanCabai, tomat, mangga/tempoyak (tanpa terasi)Tempe & tahu goreng, sayur rebus

FAQ seputar Sambal Seruit Lampung

Apa bedanya sambal seruit tempoyak vs mangga kweni?

Sambal seruit tempoyak menggunakan durian fermentasi yang memberi rasa gurih dengan aroma kuat, sementara seruit dengan mangga kweni rasanya lebih segar, asam, dan beraroma buah.

Apakah bisa membuat seruit tanpa tempoyak?

Bisa. Anda bisa mengganti tempoyak dengan mangga kweni atau bahkan tanpa tambahan sama sekali, cukup cabai, bawang, tomat, dan terasi. Rasanya tetap enak dan segar.

Ikan terbaik untuk seruit itu apa?

Ikan sungai seperti baung, patin, lais, dan belida. Namun, ikan nila, lele, atau gurame juga cocok, terutama jika digoreng atau dibakar.

Berapa lama sambal seruit tahan di kulkas?

Varian tempoyak bisa bertahan 3–4 hari di kulkas, sedangkan varian mangga kweni sebaiknya habis dalam 1–2 hari karena cepat berubah rasa.

Mengapa aromanya kuat dan bagaimana menguranginya saat dibawa/disimpan?

Aroma kuat terutama berasal dari tempoyak (fermentasi durian). Untuk menguranginya, gunakan wadah kedap udara dengan double seal, atau tambahkan perasan jeruk kunci agar aromanya lebih segar.

Penutup

Sambal seruit Lampung adalah bumbu pendamping sekaligus warisan kuliner masyarakat Lampung yang kaya akan nilai kebersamaan. 

Variasi rasa dari tempoyak atau mangga kweni menghadirkan kombinasi rasa pedas, asam, dan gurih yang khas di setiap suapan. Resepnya pun cukup sederhana, Anda bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah untuk menemani waktu santap ikan bakar, lalapan, atau nasi panas.

Berwisata ke Lampung tak lengkap tanpa membawa buah tangan khasnya. Selain menikmati sambal seruit Lampung, Anda bisa membawa pulang oleh-oleh khas Lampung lainnya. Ada tempoyak botolan, keripik pisang aneka rasa, atau kemplang renyah yang selalu jadi favorit wisatawan. Semua makanan khas Lampung ini bisa Anda dapatkan di Pusat Oleh-oleh Aneka Sari Rasa.

Tags :

kuliner bandar lampung

Bagikan artikel ini: