Provinsi Lampung dikenal dengan pesona alamnya yang luar biasa. Namun, bukan hanya pantai dan lautnya yang layak dieksplorasi, aneka kue khas Lampung juga menyimpan kekayaan rasa dan tradisi.
Kue khas Lampung bukan sekadar makanan ringan untuk teman minum teh. Banyak di antaranya yang memiliki nilai budaya tinggi karena disajikan dalam acara adat, pertemuan keluarga, hingga hari-hari besar keagamaan. Bahan-bahannya sederhana, tapi mampu menghadirkan rasa yang istimewa.
Jika Anda seorang pecinta kuliner Nusantara atau sedang mencari oleh-oleh khas yang berbeda dari biasanya, mengenal kue tradisional Lampung adalah langkah awal yang tepat.
Di artikel ini, Anda akan mendapatkan info lengkap tentang aneka kue khas Lampung yang nikmat dan spesial rasanya.
Ragam Kue Tradisional Lampung, Kaya Rasa dan Budaya
Kue tradisional memiliki tempat yang sangat istimewa dalam kehidupan masyarakat Lampung. Lebih dari sekadar makanan penutup atau camilan, kue-kue ini kerap hadir dalam berbagai momen penting, mulai dari acara adat, syukuran keluarga, hingga perayaan hari besar keagamaan.
Sebagian besar kue khas Lampung dibuat dari bahan-bahan sederhana seperti ketan, kelapa parut, santan, gula merah, atau tepung beras. Namun, di tangan masyarakat Lampung, bahan-bahan tersebut diolah menjadi beragam kue yang tak hanya menggugah selera, tetapi juga menggambarkan kekayaan budaya dan kearifan lokal.
Menariknya lagi, banyak dari kue-kue ini yang diwariskan turun-temurun. Ada yang bentuknya unik, warnanya mencolok, manis dan legit, atau gurih rasanya. Masing-masing kue punya ciri khas tersendiri yang membuatnya layak dicicipi, dikenal, dan dijaga eksistensinya.
Ingin tahu apa saja kue khas Lampung yang masih populer hingga saat ini? Simak daftar lengkapnya di bawah ini.
15+ Kue Khas Lampung yang Paling Populer
Berikut ini adalah deretan kue khas Lampung yang paling populer dan masih bisa Anda temukan di toko oleh-oleh maupun pasar tradisional. Beberapa di antaranya termasuk kue basah, sementara yang lainnya merupakan kue kering yang cocok untuk dijadikan oleh-oleh.
1. Engkak Ketan
Kue lapis ketan ini terkenal dengan rasa manis legit dan tekstur kenyal yang khas. Terbuat dari tepung ketan, telur, santan, dan gula, engkak ketan biasa disajikan dalam potongan persegi. Kue ini sering hadir dalam acara pernikahan dan pertemuan keluarga besar.
2. Kue Lapis Legit
Kalau Anda mencari oleh-oleh yang premium, kue lapis legit bisa jadi pilihan. Kue lapis legit adalah salah satu kue favorit di Lampung.
Kue ini biasanya menjadi hidangan yang selalu ada di saat hari raya. Rasanya unik, terdiri dari lapisan-lapisan manis yang legit di tiap gigitan.
3. Kue Buak Tat
Ada yang bilang, Kue Buak Tat ini asal muasalnya dari Bengkulu lalu mulai tersebar ke daerah Lampung, utamanya di daerah Pesisir Barat.
Tekstur kue tat seperti kue bolu yang dikombinasikan dengan nastar. Sangat unik dan lezat!
4. Geguduh
Kue ini terbuat dari pisang yang dihaluskan dan dicampur dengan tepung, lalu digoreng hingga keemasan. Teksturnya lembut di dalam, renyah di luar, dan rasanya manis alami. Sangat cocok untuk camilan sore hari.
5. Benjak Enjak
Kue Benjak Enjak kerap disajikan pada acara-acara keluarga seperti adat pernikahan juga hari raya. Kue khas Lampung ini dibuat dari beras ketan, pisang, dan gula aren atau gula pasir.
Kue ini sekilas mirip wajik. Hanya saja, Benjak Enjak dibungkus daun pisang seperti lontong dan tidak pakai santan.
6. Lempok Durian
Lempok durian adalah makanan khas Lampung yang bentuknya mirip dengan dodol atau jenang. Bedanya, lempok hanya terdiri dari daging durian, gula pasir, dan gula aren, tanpa santan dan tepung ketan.
Lempok durian memiliki cita rasa manis dan legit dengan aroma durian yang khas serta tekstur yang kenyal.
7. Kue Cuchuk
Kue Cuchuk mirip kue cucur, sama-sama terbuat dari adonan tepung beras dan gula merah yang digoreng di minyak banyak. Bedanya, kue cuchuk khas Lampung Barat ini bentuknya bundar dengan tiga lubang di tengahnya.
8. Kue Babai Maring (Bebai Maghing)
Babai Maring adalah kue khas Lampung yang terbuat dari pisang raja yang dihaluskan lalu ditambah dengan kelapa parut dan beras ketan yang sudah direndam minimal tiga jam.
Adonan ini kemudian diberi gula merah dan sedikit garam lalu dibungkus daun pisang kemudian dikukus.
9. Kue Babon
Kue Babon atau yang juga sering disebut kue bangkit adalah salah satu kue kering khas Melayu yang sering dijumpai di Lampung. Kue kering yang kerap menjadi pengisi toples di hari raya ini terbuat dari campuran tepung kanji, telur, santan, dan gula.
10. Kue Gandus
Kue ini sebenarnya dari Sumatera Selatan, tapi juga sangat populer di Lampung. Kue gandus berbahan dasar tepung beras dan santan, teksturnya lembut dan rasanya gurih.
Biasanya kue ini diberi topping ebi atau tumisan ayam dengan tambahan irisan cabai dan daun seledri. Kue basah ini cocok untuk menu sarapan ringan atau sajian acara keluarga.
11. Kue Srikaya
Kue Srikaya banyak dijumpai di Sumatera, termasuk Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Lampung. Kue ini terdiri dari 4 bahan utama seperti telur, air pandan, gula pasir dan santan kelapa.
Rasa kue ini manis, teksturnya lembut, dengan aroma pandan yang wangi. Biasanya, selain dinikmati langsung, srikaya dimakan dengan ketan atau dijadikan olesan roti tawar.
12. Kue Bugis Lampung
Kue ketan yang diisi kelapa manis (unti) dan dibungkus dengan daun pisang. Teksturnya kenyal, rasanya manis gurih, dan aromanya khas. Sering disajikan saat arisan atau hari raya.
13. Kue Lambang Sari
Di wilayah lain, kue ini juga biasa disebut nagasari. Kue ini berisi pisang yang dibalut adonan tepung beras dan santan, kemudian dikukus dalam balutan daun pisang. Rasa manis dari pisang berpadu lembut dengan aroma harum santan.
14. Pie Pisang
Pie pisang adalah salah satu kue yang populer di Lampung. Terbuat dari pastry yang renyah dengan topping potongan pisang yang diiris memanjang. Biasanya juga diberi tambahan keju atau cokelat di atasnya.
15. Serabi Krui
Sama seperti kue serabi pada umumnya, serabi Krui juga terbuat dari campuran tepung beras, santan, dan garam. Hanya saja, serabi Krui masih mempertahankan ciri tradisionalnya.
Serabi Krui dimasak di atas cetakan tanah liat yang dipanaskan dengan bara api dari kayu bakar. Proses masak tradisional ini membuat serabi Krui memiliki aroma dan cita rasa yang unik dan klasik.
16. Kue Pukis Lokal
Kue pukis versi lokal Lampung ini hadir dengan aneka topping seperti meses, keju, dan kelapa parut. Rasanya manis dan teksturnya empuk, cocok disantap saat hangat.
17. Kue Akar Kelapa
Salah satu camilan kering yang populer di Lampung, kue ini berbentuk seperti akar tanaman dan memiliki rasa gurih manis. Cocok dijadikan oleh-oleh karena sangat tahan lama dan renyah.
Mana yang Bisa Dijadikan Oleh-Oleh Tahan Lama?
Tidak semua kue khas Lampung cocok dibawa dalam perjalanan jauh, terutama yang berjenis basah karena mudah basi dan memerlukan penyimpanan khusus. Jika Anda ingin membawa pulang kue tradisional Lampung sebagai oleh-oleh, berikut panduan singkat yang bisa membantu Anda memilih jenis kue yang tepat.
Kue Kering: Tahan Lama dan Praktis Dibawa
Kue kering adalah pilihan terbaik untuk oleh-oleh, terutama jika Anda melakukan perjalanan lintas kota atau antar pulau. Beberapa kue kering khas Lampung yang direkomendasikan antara lain:
- Kue Babon: Renyah dan gurih, tahan hingga berminggu-minggu dalam wadah tertutup.
- Kue Akar Kelapa: Cocok untuk camilan keluarga, tidak mudah hancur saat dibawa bepergian.
Kue-kue ini umumnya dikemas dalam stoples plastik atau plastik kedap udara sehingga praktis dan aman dibawa sebagai buah tangan.
Kue Basah: Nikmati Segera atau Simpan dengan Teknik Khusus
Sebaliknya, kue basah seperti engkak ketan, lapis legit, pie pisang, dan kue buak tat memiliki umur simpan yang lebih pendek, biasanya hanya 3 sampai 5 hari pada suhu ruang. Namun, beberapa kue basah masih bisa dijadikan oleh-oleh jika dikemas dengan benar.
Tips agar kue basah lebih tahan lama:
- Pilih kemasan vakum untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme.
- Simpan dalam kulkas sesegera mungkin bila tidak langsung dikonsumsi.
- Gunakan kotak makanan bersekat agar bentuk dan tekstur kue tetap terjaga.
Beberapa toko oleh-oleh di Lampung kini menyediakan kemasan vakum dari kue basah populer seperti pie pisang, engkak ketan, dan lapis legit sehingga lebih fleksibel untuk dibawa pulang.
Belanja Kue Khas Lampung di Aneka Sari Rasa
Jika Anda ingin menemukan berbagai kue khas Lampung dalam satu tempat, Aneka Sari Rasa adalah destinasi yang tidak boleh Anda lewatkan. Toko oleh-oleh yang sudah dikenal luas oleh wisatawan ini menyediakan aneka kue tradisional Lampung, mulai dari kue basah, kue kering, hingga jajanan yang mulai langka.
Pilihan Lengkap, Siap Saji, dan Siap Dibawa Pulang
Di Aneka Sari Rasa, Anda bisa menemukan kue-kue populer seperti engkak ketan, lapis legit, pie pisang, hingga akar kelapa dalam kondisi siap saji. Semuanya dikemas secara higienis dan menarik, cocok untuk konsumsi langsung maupun sebagai oleh-oleh khas dari Lampung.
Beberapa keunggulan belanja kue di Aneka Sari Rasa:
- Kemasan rapi dan bersih, aman untuk perjalanan jauh.
- Tersedia dalam versi vakum untuk kue basah tertentu.
- Anda bisa beli dalam jumlah kecil maupun partai besar, cocok untuk dikonsumsi sendiri atau untuk oleh-oleh dan acara khusus.
- Banyak pilihan rasa dan jenis, mulai dari yang manis hingga gurih.
Toko kami juga menjadi pilihan utama banyak wisatawan lho. Pelayanan di toko kami selalu ramah, koleksi oleh-oleh dan kue khas Lampung di sini juga lengkap. Selain kue, ada juga keripik, kopi, sambal, dan aneka makanan khas Lampung lainnya.
Penutup
Kue khas Lampung menyimpan cerita, tradisi, dan kekayaan budaya lokal yang patut diapresiasi. Dari yang manis legit seperti engkak ketan hingga yang gurih renyah seperti akar kelapa, semuanya punya daya tarik tersendiri.
Jika Anda ingin mencicipi langsung atau mencari kue khas Lampung yang berkesan, Anda bisa mengunjungi Aneka Sari Rasa. Di sini, Anda bisa menemukan beraneka jajanan khas Lampung dalam satu tempat.